AMANAT AMANAT AMANAT
OH AMANAT BAGIAN
KE IV
Setiap manusia besar maupun
kecil, lelaki maupun wanita, tuan atau pelayan, seluruhnya itu adalah pemimpin
yang memikul tanggung jawab di pundaknya masing-masing dan di akhirat nanti
harus bisa dipertanggung jawabkan di hadapan Allah.
Apabila setiap orang dapat
melaksanakan tanggung jawab dengan baik dan berpengaruh besar bagi masyarakat ,
bangsa dan Negara, maka di akhirat akan mendapatkan hisab ( perhitungan amal )
dengan mudah dan mendapatkan pahala di sisi Allah.
Sebaliknya apabila setiap orang
berkhianat terhadap tanggung jawabnya, maka pasti akan membawa kerusakan dan
kehancuran bagi masyarakat dan Negara. Dan di akhirat kelak akan mendapatkan
hisab yang sulit dan siksaan yang berat di neraka. Meskipun di dunia dia masih bisa lolos dari
kekuasaan hukum manusia ( hukum Negara ).
Agar amanat bisa terpenuhi ,
hendaknya manusia berlomba-lomba menunaikan tugasnya dengan tuntas dan
mengerahkan kesungguhannya yang terbaik dalam menyempurnakan amanat yang
dijunjung tinggi. Hendaknya manusia ikhlas bekerja dan suka memperhatikan
hak-hak manusia yang dipercayakan kepadanya.
Bagi yang menyepelekan tugas,
meremehkan, dan melalaikannya di dalam kehidupan golongan dan lingkungan, maka
akan mengancam kehancuran bangsa secara keseluruhan. Khianat yang paling buruk
adalah khianata kepada agama dan kepada kaum muslimin serta khianat yang
mengancam keselamatan Negara.
Rasulullah saw bersabda, “ Apabila
Allah telah mengumpulkan orang-orang yang pertama dan yang akhir, maka nanti
pada hari kiamat, maka dinaikkanlah bendera bagi masing-masing pengkhianat agar
dapat diketahui. Lalu dikatakan, “ Inilah pengkhianat si fulan “ ( HR Bukhari )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar