Assalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh .
Bismillaahirrahmmaanirrahiim.
Wahai
saudaraku sudah tahukan apakah isi hati manusia itu ?
Isinya
adalah pemandangan , pemahaman dan dzikir .
Iman
tumbuh dan bersemayam didalam hati,begitu juga kekafiran,
kemungkaran
serta penyelewengan dari jalan yang lurus.
Oleh
sebab itu, Allah tetap menegaskan bahwa
perilaku
seseorang tidak bisa hanya sekedar syarat sah rukun syariat saja,
akan
tetapi harus sampai kepada pusat iman yaitu " hati ".
Hati
adalah pusat pandangan, pemahaman, dan ingatan (dzikir)
Mungkin
kita hampir lupa bahwa peribadatan
selalu
menuntut pemurnian hati (keikhlasan),
sehingga
akan menghasilkan sesuatu yang haq
serta
dampak iman secara langsung.
Iman
yang pernah diikrarkan oleh kaum Arab badwi
dihadapan
Rasulullah bukan kategori iman yang sebenarnya,
sehingga
seketika itu Allah menurunkan wahyu
untuk
memperingatkan kepada mereka (Arab badwi)
Allah
swt berfireman di dalam QS Al Hujurat [
49 ] : 14 yaang artinya
"Orang-orang Badwi itu
berkata: "kami telah beriman ".
Katakanlah (kepada mereka)
" Kamu belum beriman ",
tetapi katakanlah " kami
telah tunduk ", karena
iman itu belum masuk kedalam
hatimu “.
Semoga
uraian singkat ini bermanfaat bagi semua orang.
Insya Allah Aaaamiin
Wassalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar